Merangin,media-fakta.or.id. Persatuan mahasiswa Tabir (PMT) melakukan aksi demo menuntut perbaikan manajemen pendidikan di Kabupaten Merangin
Dalam audiensi para peserta demo dengan pihak dinas pendidikan, pihak BKD, ketua DPRD serta Kapolres Merangin, di ruang Banggar DPRD Kabupaten Merangin.
pendemo menyampaikan beberapa poin tuntutan salah satunya adalah ,meminta kepala dinas kabupaten merangin untuk mengundurkan diri dari jabatannya jika tidak mampu memenuhi tuntutan ini serta dinilai tidak mampu menjalankan amanahnya.
Baca Juga : Ini Tuntutan Aksi Demo Persatuan Mahasiswa Tabir
Adapun tuntutan Pedemo yakni meminta komitmen kepala dinas pendidikan kabupaten merangin untuk memprio ritaskan tenaga pendidik honor komite yang sudah memenuhi syarat diangkat statusnya menjadi honor daerah.
Serta menuntut kepala dinas pendidikan untuk mengusut dan menyelesaikan dugaan gratifikasi serta suap-menyuap oleh oknum di lembaga dinas pendidikan kabupaten merangin.
Selain itu menuntut adanya pemerataan tenaga pendidik antara PNS maupun honorer di kota dan di desa
Sementara itu Kepala Dinas pendi dikan Merangin Zubir mengucapkan apresiasi atas tuntutan mahasiswa itu. Dikatakannya, kondisi guru pensiun setiap tahun lebih kurang 120 orang.
"Dan kami alokasikan 1500 guru kontrak dan rekor tertinggi setelah Kabupaten Sarolangun. Tdak kurang dari 80% anggaran Diknas kita arahkan ke guru Honorer, karena kita terbatas Anggaran "kata Zubir
"Menurut kondisi guru kontrak sudah terpenuhi, namun kondisi guru sudah maximal menurut anggaran," tambahnya.(as/Pariadi)