Kerinci, MF . Proyek lanjutan jalan Lolo - Pondok dengan anggaran dana sebesar Rp 1,6 M dari dinas PUPR Kabupaten Kerinci bidang Bina Marga yang di kerjakan oleh CV Menara Kerinci diduga banyak bermasalah salah satunya adalah bahan material yang digunakan sangat jauh dari spesifikasi.
Aktivis LSM Adil Nusantara Suban kepada media media-fakta.com mengatakan,material Pekerjaan yang dikerjakan oleh Cv.Menara Kerinci tersebut ditemui banyak bongkahan pasir yang sejenis batu kapur.
" Kita menduga material batu yang digunakan merupakan batu berjenis kapur sehingga untuk daya tahan sangat kita ragukan apalagi kabupaten kerinci merupakan daerah yang sering terkena dampak longsor,"ungkapnya.
Kita juga sudah menbandingkan dengan material yang digunakan untuk proyek pekerjaan jalan lainnya ternyata jauh berbeda sekali jelasnya
Ungkapnya lagi selain itu material yang digunakan dari galian C illegal dari Anum di Lempur Gunung Raya, kita minta PUPR Kerinci untuk tidak picingkan mata dengan hal tersebut ungkapnya
"kita rekanan harus benar-benar mengerjakan sesuai RAB, selain pentingnya peran pengawas yang benar-benar jeli dalam pengawasan.
"Pengawas harus jeli dan paham yang akan diawasi,jangan mentang-mentang orang dalam pekerjaan tak diawasi secara detail,"ungkap andi.(as
