Notification

×

Iklan

Iklan

Iklan

Gawat Damkar Merangin Tak Bisa Bertindak Kalau Terjadi Kebakaran

Senin, 16 November 2015 | November 16, 2015 WIB Last Updated 2016-04-27T21:23:33Z
Merangin-MF. Gawat  Kalau terjadi kebakaran pihak Pertugas pemadam kebakaran (damkar) Kabupaten Merangin terancam tidak bisa bertindak  dikarenakan dari lima armada damkar yang ada, hanya dua unit yang bisa beroperasi, dengan rincian satu unit diperuntukkan untuk wilayah Tabir, dan satu unit lainnya stanby di Kota Bangko.

Sementara itu tiga unit armada lainnya, saat ini tengah mengalami kerusakaan. Pihak UPTD Damkar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Merangin sejauh ini tidak memiliki anggaran untuk memperbaiki armada yang mengalami kerusakan tersebut.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala UPTD Damkar BPBD Merangin, Syafri, saat dikonfirmasi.
“Memang ada lima unit (armada, red) yang kita miliki. Namun ada yang rusak, dan kita tidak punya anggaran untuk memperbaikinya,“Jika armada yang tinggal satu unit (standby di Kota Bangko, red) ini juga ikut rusak, maka kita tidak bisa berbuat apa-apa jika terjadi kebakaran," ujarnya lagi.

Lebih lanjut Syafri mengatakan, jika pun lima armada damkar tersebut dapat beroperasi dengan baik, itu pun masih dirasakan kurang. Ini mengingat ada wilayah yang lokasinya jauh, dan sulit dijangkau.

“Kalau pun yang rusak itu sudah diperbaiki, kita sebenarnya masih kurang (armada, red). Apalagi kalau misalnya terjadi bencana kebakaran di wilayah yang letaknya jauh dari kota, seperti wilayah Jangkat dan sekitarnya," tandasnya.
Sementara itu LSM FAKTA melalui Sekretarisnya Adi Kumala menyayangkan hal ini terjadi "seharusnya pihak legislatif menganggarkan dana yang lebih untuk BPBD Merangin, terutama dalam melengkapi fasilitas jelasnya ( as )

×
Berita Terbaru Update